Akal

๐Ÿ’ก A K A L ๐Ÿ’ก

image

โ˜๐ŸปAbul Faraj Ibnul Jauzi rahiimahullaah berkata tentang akal:

โœ…”Akal merupakan sebuah dorongan layaknya sebuah cahaya yang dihujamkan di dalam hati yang kemudian digunakan untuk menemukan sesuatu sehingga mengetahui mana yang rasional dan mana yang tidak. Cahaya tersebut dapat mengecil dan membesar. Jika cahaya tersebut menguat, maka akan bisa mengekang, yaitu dengan cara menyimpulkan berbagai akibat yang akan terjadi dimana hawa nafsu sering mendahului.”

โ˜๐ŸปLetak Akal

โœ… Banyak para Ulama yang berpendapat bahwa akal terletak di dalam hati (qalbu). Di antaranya yang diriwayatkan dari Al-Imam Asy-Syafi’i radhiyallaahu ‘anhu, dalilnya adalah:

ูุชูƒูˆู† ู„ู‡ู… ู‚ู„ูˆุจ ูŠุนู‚ู„ูˆู† ุจู‡ุง
“Lalu mereka memiliki hati yang dengan itu bisa menggunakan akalnya (berpikir/ memahami).” [QS. Al-Hajj: 46]

โœ… Sebagian lain berpendapat bahwa akal tempatnya di otak. Pengikut Abu Hanifah memilih pendapat ini.

โ˜๐ŸปKeutamaan Akal

โœ… Akal mengantarkan seseorang untuk menetapkan adanya Allaah dan memerintahkan taat menjalankah seluruh perintah-Nya.

โœ… Akal juga menetapkan kebenaran mu’jizat para Rasul dan memerintahkan seseorang taat kepada mereka.

โœ… Akal telah memperlihatkan berbagai akibat atas sesuatu sehingga seseorang bisa mengambil pelajaran.

โœ… Akal dapat memerangi hawa nafsu sehingga bisa mengembalikan diri yang tersesat.

โœ… Akal dapat mengungkap hal-hal yang samar, mengajak melakukan hal yang mulia, dan melarang dari yang hina.

โœ… Akal juga bida mendatangkan hal yang indah dan menghilangkan hal yang buruk.

โ˜๐ŸปHawa Nafsu dan Akal

โœ… Akal berfungsi sebagai pengikat hawa nafsu. Maka, tidak sepatutnya hawa nafsu yang membimbing akal manusia.

โœ… Hawa nafsu tidak boleh menguasai akal, karena akal seharusnya menjadi pemimpin bagi hawa nafsu.

โ˜๐ŸปWallaahu a’lam

๐Ÿ‘‰๐Ÿป Diringkas oleh Ayahnya Ezra dari Dzammul Hawa libnil Jauzi rahiimahullaah

Leave a comment